SUARAPGRI - Jakarta, Pelaksanaan tes seleksi CPNS 2018 bakal dilakukan pada Mei mendatang.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Timur, Siswo Heroetoto mengaku mendapat informasi bahwa rekrutmen CPNS dilakukan pada bulan Mei.
Dimana Pemprov Jatim menjadi salah satu provinsi yang akan menyelenggarakan rekrutmen tersebut.
“Karena serentak, masyarakat tidak mendaftar di banyak tempat. Contohnya, warga Surabaya hanya bisa mendaftar rekrutmen CPNS di Pemprov Jatim atau Pemkot Surabaya. Tidak bisa mendaftar di dua tempat atau lebih,” kata Siswo, Minggu (25/2).
Tentunya ini menjadi berbeda dengan rekrutmen CPNS pada tahun-tahun sebelumnya. Sebelum ada moratorium, para peserta tes bisa mendaftar di Malang, Surabaya dan Pemprov Jatim.
Ini karena pelaksanaan tes yang tidak bersamaan. Pendaftar bisa memasukkan form ke lain kabupaten/kota.
“Nomor peserta CPNS nanti akan berdasarkan Nomor Induk Kependudukan (NIK). Peserta untuk calon di Malang tidak bisa mendaftar lagi di Pemkot Surabaya atau Pemprov Jatim,” terangnya.
Sementara mengenai ujiannya, Siswo menyebutkan bahwa, pada tes nanti tetap menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT).
Dengan begitu, peserta langsung bisa melihat nilai yang dicapainya. Kalau belum mencapai batas bawah nilai, bisa langsung mengetahui lolos atau tidaknya.
Begitu juga dengan tes wawancara, pemprov berencana menggunakan kecanggihan IT (informasi teknologi).
Caranya, peserta hanya yang lolos tes wawancara nanti akan menjawab menggunakan komputer atau perangkat IT yang telah disiapkan.
Sehingga pada sesi tes wawancara ini, peserta rekrutmen tidak ketemu orang, tapi ketemu mesin.
“Ini sudah dipakai oleh Kementerian Hukum dan HAM (kemenkumham). Kami ingin mengadopsinya. Makanya dalam waktu dekat ini kami akan belajar bagaimana program tes wawancara menggunakan IT ini,” ungkapnya.
Pelaksanaan tes wawancara menggunakan teknologi ini, diharapkan bisa semakin memberikan keterbukaan serta transparansi dalam rekrutmen. Sebab, ketika tes tidak lagi orang ketemu orang, melainkan sudah menghadapi sistem.
Untuk kuota yang dibuka untuk Pemprov Jatim diperkirakan jumlah menyamai pegawai yang pensiun mencapai 1.900 orang. Sehingga kuota yang bakal dibuka sebanyak 1.900 lowongan.
Jumlah ini tentu sangat banyak dibanding rekrutmen-rekrutmen pada tahun sebelumnya, yang hanya dikisaran 500 kuota.
“Kami sudah diberi tahu bahwa kuota CPNS tahun 2018 ini akan didasarkan pada jumlah PNS yang pensiun hingga Oktober. Tahun ini ada 2.200 PNS Pemprov Jatim yang pensiun hingga akhir tahun 2018. Namun kalau dihitung hingga Oktober, Pemprov Jatim akan mempensiunkan sebanyak 1.900 PNS. Posisi mereka harus digantikan,” tuturnya.
(sumber: jpnn.com)
Demikian informasi terbaru seputar seleksi CPNS 2018.
Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar