Jakarta – Humas BKN, Merespons beredarnya surat palsu tentang Laporan Penetapan e-formasi Tenaga Honorer, Pegawai Tidak Tetap, PT Non-PNS dan Tenaga Kontrak Pengangkatan CPNS Tahun 2016-2019 yang mengatasnamakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KEMENPAN-RB).
Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan mengatakan, jika sampai saat ini, perhitungan kebutuhan CPNS di pusat dan daerah belum selesai dilakukan.
Ditengarai surat laporan yang beredar tersebut diterbitkan terkait rencana Pemerintah membuka lowongan penerimaan CPNS Tahun Anggaran (TA) 2018.
Pernyataan itu disampaikan oleh Ridwan terkait dalam surat laporan yang beredar tersebut juga memuat formasi sejumlah Kantor Regional (Kanreg) BKN.
“Pemerintah memang berencana membuka penerimaan CPNS tahun 2018 setelah proses Pilkada selesai, sekitar akhir Juni atau awal Juli. Namun sampai hari ini Pemerintah belum menerbitkan surat resmi tentang formasi CPNS TA 2018. Jadi surat tentang laporan penetapan e-formasi itu hoax ,” kata Ridwan, di ruang kerjanya, Jumat (25/5/2018).
Ridwan juga menegaskan “Masyarakat agar tidak percaya pada informasi yang tidak jelas kebenarannya. Informasi resmi penerimaan CPNS hanya dikeluarkan oleh Kemenpan RB dan BKN melalui www.bkn.go.id dan kanal-kanal media sosial resmi milik BKN,” tuturnya.
(sumber: bokn.go.id)
Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan mengatakan, jika sampai saat ini, perhitungan kebutuhan CPNS di pusat dan daerah belum selesai dilakukan.
Ditengarai surat laporan yang beredar tersebut diterbitkan terkait rencana Pemerintah membuka lowongan penerimaan CPNS Tahun Anggaran (TA) 2018.
Pernyataan itu disampaikan oleh Ridwan terkait dalam surat laporan yang beredar tersebut juga memuat formasi sejumlah Kantor Regional (Kanreg) BKN.
“Pemerintah memang berencana membuka penerimaan CPNS tahun 2018 setelah proses Pilkada selesai, sekitar akhir Juni atau awal Juli. Namun sampai hari ini Pemerintah belum menerbitkan surat resmi tentang formasi CPNS TA 2018. Jadi surat tentang laporan penetapan e-formasi itu hoax ,” kata Ridwan, di ruang kerjanya, Jumat (25/5/2018).
Ridwan juga menegaskan “Masyarakat agar tidak percaya pada informasi yang tidak jelas kebenarannya. Informasi resmi penerimaan CPNS hanya dikeluarkan oleh Kemenpan RB dan BKN melalui www.bkn.go.id dan kanal-kanal media sosial resmi milik BKN,” tuturnya.
(sumber: bokn.go.id)
0 komentar:
Posting Komentar