Bagian Utama Tumbuhan dan Fungsinya
Karya: Rizki Siddiq Nugraha
Tumbuhan merupakan salah satu klasifikasi makhluk hidup. Tumbuhan memiliki klorofil atau zat hijau daun yang berfungsi sebagai media penciptaan makanan bagi tumbuhan.
Tubuh tumbuhan secara umum memiliki anatomi yang serupa, yakni memiliki bagian akar, batang, daun, bunga, dan buah. Meski begitu terdapat beberapa tumbuhan yang tidak memiliki satu atau beberapa dari bagian anatomi umum tersebut. Adapun penjelasan lebih rinci mengenai bagian utama tumbuhan dijabarkan sebagai berikut:
1. Akar
Akar merupakan bagian yang penting bagi tumbuhan. Secara umum, akar tumbuhan berada di bawah tanah, meski terdapat beberapa tumbuhan yang memiliki akar di atas tanah.
Fungsi utama akar tumbuhan, yakni:
a. Menancapkan tumbuhan ke dalam tanah.
b. Menyerap air dan mineral dari dalam tanah.
c. Sebagai tempat menyimpan makanan, misalnya pada tumbuhan wortel, lobak, ubi kayu, dan lain-lain.
Akar terdiri atas dua bagian utama, yaitu:
a. Rambut akar (bulu akar) berfungsi untuk menyerap air dan mineral dari dalam tanah.
b. Tudung akar berguna untuk melindungi akar pada saat menembus tanah.
Berdasar pada bentuknya, akar dapat dibedakan menjadi dua macam, antara lain:
a. Akar serabut
Akar serabut yaitu akar tumbuhan yang bijinya berkeping satu, misalnya akar kelapa dan akar pepaya. Akar serabut berbentuk seperti serabut. Semua bagian akar keluar dari pangkal batang. Ukuran bagian pangkal dan ujung akar serabut hampir sama.
b. Akar tunggang
Akar tunggang adalah akar tumbuhan yang bijinya berkeping dua, misalnya akar kopi, mangga, dan asam. Akar tunggang mempunyai akar pokok. Akak pokok tersebut bercabang-cabang sehingga menjadi akar-akar yang lebih kecil. Namun demikian, tumbuhan berkeping dua yang ditanam dengan cara dicangkok tidak mempunyai akar tunggang. Tumbuhan berkeping dua yang dicangkok akan memiliki akar serabut.
Terdapat beberapa tumbuhan yang memiliki akar khusus. Akar ini memiliki sifat dan kegunaan khusus sebagai berikut:
a. Akar gantung
Akar gantung tumbuh pada bagian tumbuhan yang berada di atas tanah. Akar ini menggantung di udara. Akar gantung terdapat pada pohon beringin.
b. Akar pelekat
Akar pelekat tumbuh pada bagian batang. Akar tersebut berguna untuk menempelkan tumbuhan itu pada kayu, tembok, atau tumbuhan lain, misalnya akar pada tumbuhan sirih dan lada.
c. Akar tunjang
Akar tunjang tumbuh pada bagian bawah batang. Akar itu tumbuh ke segala arah, gunanya untuk menunjang agar batang tidak rebah, misalnya akar pada pohon pandan.
d. Akar napas
Akar napas merupakan cabang-cabang dari akar tumbuhan tersebut. Akar itu tumbuh ke atas sehingga muncul di permukaan tanah atau air. Akar napas berguna untuk keluar masuknya udara ke dalam tumbuhan, misalnya akar pohon bakau.
2. Batang
Batang merupakan bagian tumbuhan yang berada di atas tanah. Batang mempunyai kegunaan, yaitu:
a. Sebagai tempat tumbuh daun, bunga, dan buah.
b. Sebagai pengangkut air dan mineral dari akar ke daun.
c. Sebagai tempat menyimpan cadangan makanan, misalnya ketela rambat dan sagu.
Terdapat tiga jenis batang, yaitu:
a. Batang basah
Batang basah, yaitu batang tumbuhan yang lunak dan berair, misalnya batang tanaman bayam.
b. Batang berkayu
Batang berkayu, yaitu batang tumbuhan yang terdiri atas kayu, misalnya batang pohon mangga.
c. Batang rumput
Batang rumput, yaitu batang tumbuhan yang beruas-ruas dan berongga, misalnya batang padi dan rumput.
3. Daun
Daun adalah bagian tumbuhan yang tumbuh pada batang. Daun pada umumya berwarna hijau. Ada daun yang berwarna hijau muda, ada yang berwarna hijau tua. Ada pula daun yang tidak berwarna hijau, misalnya daun pada tanaman puring.
Fungsi atau kegunaan daun sebagai berikut:
a. Untuk melakukan pernapasan.
b. Sebagai tempat pembuatan makanan.
c. Tempat terjadinya penguapan.
Bentuk daun berdasarkan susunan tulang daunnya terdapat empat macam, yakni:
a. Bertulang menyirip
Daun bertulang menyirip bentuknya seperti susunan sirip ikan. Contoh daun mangga, jambu, dan nangka.
b. Bertulang menjari
Daun bertulang menjari bentuknya seperti jari-jari tangan. Contoh daun pepaya, daun singkong, dan daun kapas.
c. Bertulang melengkung
Daun bertulang melengkung, bentuknya berupa garis-garis melengkung, contoh daun genjer.
d. Bertulang sejajar
Daun bertulang sejajar, bentuknya berupa garis-garis sejajar, contoh daun padi dan daun jagung.
Jenis daun berdasar jumlah helai daun pada tangkai daun ada dua macam, sebagai berikut:
a. Daun tunggal
Bila pada sebatang tangkai daun hanya terdapat satu helai daun, misalnya daun singkong, daun pepaya, dan daun pisang.
b. Daun mejamuk
Bila pada sebatang tangkai daun terdapat beberapa helai daun, misalnya daun belimbing, daun asam, dan daun mawar.
4. Bunga
Bunga pada tumbuhan memiliki ragam bentuk dan warna. Ada bunga yang berwarna putih, kuning, merah, ungu, dan sebagainya. Fungsi bunga adalah sebagai alat berkembang biak. Bunga dapat dibedakan menjadi dua jenis, yakni:
a. Bunga tidak sempurna
Bunga ini hanya mempunyai benang sari saja atau putik saja. Bunga yang hanya mempunyai benang sari saja disebut bunga jantan. Bunga yang hanya memiliki putik saja disebut bunga betina.
b. Bunga sempurna
Bunga sempurna memiliki benang sari dan putik. Bunga sempurna terdiri atas bagian-bagian berikut:
1) Tangkai bunga, yaitu bagian yang menghubungkan antara batang dengan bunga.
2) Kelopak bunga, yaitu bagian yang berfungsi untuk melindungi ketika bunga masih kuncup. Kelopak bunga berwarna hijau, bentuknya menyerupai daun. Kelopak bunga akan membelah bila bunga mekar.
3) Mahkota bunga, yaitu bagian bunga yang indah. Mahkota biasanya berbentuk menarik dan berwarna-warni. Mahkota bunga berguna untuk menarik perhatian serangga.
4) Benang sari, yaitu alat kelamin jantan bunga, berguna sebagai alat perkembangbiakan.
5) Putik, yaitu alat kelamin betina bunga. Berguna sebagai alat perkembangbiakan.
5. Buah
Buah merupakan hasil dari penyerbukan dan pembuahan antara serbuk sari dan putik. Buah terdiri atas daging buah dan biji. Buah memiliki fungsi, yakni untuk melindungi biji dan sebagai tempat menyimpan makanan, seperti pada tumbuhan mangga, durian, dan rambutan. Adapun biji berfungsi sebagai calon tumbuhan baru.
Buah berdasar jenis bijinya terbagi atas dua macam, yakni:
a. Biji berkeping satu (monokotil)
Ciri tumbuhan yang memiliki biji berkeping satu yang paling khas adalah bijinya tunggal karena hanya memiliki satu daun lembaga, berakar serabut, daun berseling, tulang daun sejajar, dan berbentuk pita. Contohnya, pada tumbuhan padi dan kapas.
b. Biji berkeping dua (dikotil)
Ciri tumbuhan yang memiliki biji berkeping dua yang paling khas adalah batang pada umumnya bercabang, daun memiliki ruas menjari atau menyirip, dan memiliki akar tunggang. Contohnya, pada tumbuhan mangga dan jambu air.
0 komentar:
Posting Komentar